Khasiat Cabai Bagi Kesehatan
Cabai merupakan tanaman yang termasuk kedalam keluarga tanaman Solanaceae. Tanaman yang berbuah pedas ini digunakan secara luas sebagai bumbu masakan di seluruh dunia. Spesies tanaman cabai yang paling sering digunakan meliputi Capsicum annum, Capsicum frutescens, Capsicum chinense, Capsicum pubescens, dan Capsicum baccatum. |
Cabai berkhasiat bagi kesehatan tubuh |
Cabai mengandung senyawa kimia yang dinamakan capsaicin (8-methyl-N-vanillyl-6-nonenamide). Selain itu, cabai juga mengandung berbagai senyawa yang mirip dengan capsaicin, yang dinamakan capsaicinoids.
Apabila kita memakan cabai, maka senyawa-senyawa capsaicinoids akan berikatan dengan reseptor nyeri di mulut dan kerongkongan sehingga menyebabkan rasa pedas. kemudian reseptor ini akan mengirimkan sinyal ke otak yang mengatakan bahwa sesuatu yang pedas telah dimakan. Otak merespon sinyal ini dengan menaikan denyut jantung, meningkatkan pengeluaran keringat, dan melepaskan hormon endorfin.
Walaupu rasanya pedas dan membuat mulut kita terbakar, namun ternyata cabai memiliki manfaat yang sangat penting bagi kesehatan tubuh, diantaranya adalah:
- Cabai dapat meredakan pilek dan hidung tersumbat karena kandungan zat capsaicin dapat mengencerkan lendir, sehingga lendir yang tersumbat dalam rongga hidung akan menjadi encer dan keluar. Akibatnya, hidung menjadi tidak tersumbat lagi. ini berlaku pada sinusitis dan juga batuk berdahak.
- Sebagai antibiotik alami.
- Cabai dapat meringankan keluhan sakit kepala dan nyeri sendi. Rasa pedas dan panas yang ditimbulkan capsaicin akan menghadang pengiriman sinyal rasa sakit dari pusat sistem syaraf ke otak, sehingga rasa sakit tersebut akan berkurang, bahkan hilang.
- Cabai dapat meningkatkan nafsu makan pengkonsumsinya. Karena, capsaicin dapat merangsang produksi hormon endorphin, hormon yang mampu membangkitkan rasa nikmat dan kebahagiaan. Sehingga, nafsu makan menjadi bertambah.
- Menurunkan kadar kolesterol.
- Cabai dapat memperkecil resiko terserang stroke, penyumbatan pembuluh darah, impotensi, dan jantung koroner. Denga mengkonsumsi capsaicin secara rutin, darah akan tetap encer dan kerak lemak pada pembuluh darah tidak akan terbentuk, sehingga darah akan mengalir dengan lancar. Jadi, cabai juga berkhasiat mengurangi terjadinya penggumpalan darah (trombosis).
- Kandungan anti oksidanya dapat digunakan untuk mengatasi ketidaksuburan (infertilitas), afrodisiak, dan memperlambat proses penuaan.
- Ekstrak buah cabai rawit mempunyai daya hambat terhadap pertumbuhan jamur Candida albicans, yaitu jamur pada permukaan kulit.
- menormalkan kembali kaki tangan yang lemas.
- Meredakan migraine.
- Untuk gangguan rematik dan frostbite (jari nyeri karena kedinginan).
- Daunya bisa di giling untuk dibalurkan di daerah yang sakit guna mengatasi sakit perut dan bisul.
- Mengobati perut kembung.
- Membantu pembakaran kalori hingga 25%.
- Memberikan kalsium dan fosfor bagi tubuh.
- Cabai menghasilkan vitmin C (lebih banya daripada jeruk) dan provitamin A (lebih banya daripada wortel) yang sangat diperlukan bagi tubuh.
- Kaya akan kalsium dan fosfor yang mengungguli ikan segar.
- Cabe dapat menghilangkan rasa dingin pada tubuh dengan cara mengoleskanya pada bagian yang terasa dingin.
